HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Sebuah gudang penyimpanan minuman yang ada di diskotik L'quid Claro Hotel Kendari terbakar pada Rabu (27/1/2021) petang.
Kebakaran diduga terjadi akibat adanya arus pendek atau korsleting listrik pada air conditioner (AC) yang ada di lantai 3.
Kepala Seksi Operasi (Kasiops) Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari, Muhdar mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 WITA.
"Kebakaran tadi sore tepatnya di Hotel Claro pada jam 15.00 WITA. Ketika ada telfon masuk, petugas jaga Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari langsung merespon dan langsung bergerak bersama 1 armada damkar disusul 1 armada lainnya," kata Muhdar.
Pihak hotel sebelumnya melaporkan kepada Dinas Damkar bahwa yang terbakar adalah mess pekerja hotel. Namun, setelah tim damkar tiba di lokasi dan melakukan asesmen, ternyata kebakaran terjadi pada gudang penyimpanan minuman yang ada di lantai 3.
"Ternyata yang terbakar adalah di lantai 3 ruangan gudang penyimpanan barang (minuman ringan dan minuman keras)," imbuhnya.
Tim damkar sempat kesulitan memadamkan api lantaran kondisi ruangan yang tertutup sehingga tak ada sirkulasi udara yang cukup.
"Api bisa dijinakkan dengan cepat. Sekitar 2 jam sudah padam. Sementara dugaan adalah karena arus pendek listrik pada air conditioner (AC)," pungkas Muhdar.
Dari gambar-gambar dan rekaman video yang diperoleh media ini, tampak petugas hotel dan damkar sempat mengamankan puluhan botol minuman keras berbagai merek yang ada di dalam gudang.
"Ada bir, ada wine, ada juga minuman ringan," kata salah seorang petugas damkar saat ditemui di lokasi.
Sementara itu, Manajer Entertainment Claro Kendari, Suparmin yang dihubungi oleh awak media menyebut taksiran kerugian atas kebakaran ini mencapai Rp50 juta.
"Sekitar Rp50 juta," katanya singkat.
