HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Demonstrasi menolak kenaikan harga BBM bersubsidi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara pada Senin (5/9/2022) diwarnai aksi penyanderaan terhadap truk kontainer.
Di bawah guyuran hujan lebat, dua unit truk kontainer disandera puluhan demonstran dari berbagai aliansi seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Pegerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di simpang empat Pasar Baru Kendari.
Akibatnya, arus lalu lintas menjadi macet karena badan truk kontainer tersebut melintang di tengah jalan.
Para demonstran menyanderanya dengan menaiki bagian atas truk kontainer yang diketahui milik PT Tanto Intim Line tersebut dan memblokade akses jalannya menggunakan puluhan unit sepeda motor.
Aparat kepolisian kemudian bernegosiasi dengan para pengunjuk rasa untuk meminta mereka melepaskan truk kontainer tersebut.
Setelah beberapa puluh menit negosiasi yang alot, Kapolresta Kendari yang turun langsung di lokasi berhasil membujuk demonstran untuk melepaskan truk kontainer tersebut.
Pasca pembebasan dua unit truk kontainer itu, arus lalu lintas di simpang empat Pasar Baru Kendari kembali normal.
