HALUANRAKYAT.com, KENDARI -- Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari menangani lima kejadian selama pelaksanaan operasi SAR Siaga Khusus Lebaran 2023 yang dimulai sejak 13 April hingga 3 Mei 2023.
Lima kejadian itu di antaranya pada 24 April 2023 terjadi kondisi membahayakan manusia, di mana empat orang hilang saat menembak ikan di perairan pantai Desa Pabiring, Kecamatan Poleang Barat, Kabupaten Bombana.
Dalam proses operasi, dua orang berhasil ditemukan selamat, sementara dua orang lagi hilang, dan masih dalam pencarian.
Lalu pada 30 April 2023, KM Express Pricilia rute Baubau-Muna-Kendari mengalami kerusakan mesin di perairan Kabupaten Konawe Kepulauan. Sebanyak 355 orang penumpang selamat.
Di tanggal yang sama, terjadi kondisi membahayakan manusia, di mana satu orang hilang terbawa arus saat menyebrang sungai di Kelurahan Batu Atas, Kolaka Utara. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kemudian pada 3 Mei 2023, kondisi membahayakan manusia satu orang hilang di kebun Desa Asoki, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara. Korban ditemukan selamat.
Masih di tanggal yang sama, sebuah perahu yang ditumpangi dua orang mengalami mati mesin dan terombang-ambing di Perairan Labengki, Konawe Utara. Operasi SAR masih berlangsung hingga saat ini.
Diketahui, selama Januari hingga Mei 2023, Basarnas Kendari telah melaksakan 21 operasi SAR dengan rincian, kondisi membahayakan manusia delapan kasus, kecelakaan kapal tiga belas kasus.
Dari 21 operasi SAR tersebut, korban berhasil diselamatkan sebanyak 767 orang, meninggal dunia sembilan orang, hilang tiga orang, dalam pencarian hingga saat ini dua orang.