HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Hari Sumpah Pemuda banyak dirayakan oleh sejumlah pihak dengan mengadakan event, seperti kegiatan upacara, lomba dan pawai.
Tidak terkecuali Badan Intelijen Negara Daerah Sulawesi Tenggara (BINDA Sultra), yang menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 secara serentak di 17 kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kepala BINDA Sultra, Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana, mengatakan pihaknya mengambil waktu Peringatan Sumpah Pemuda, sebagai bentuk penghargaan kami kepada seluruh tenaga kesehatan yang terus berjuang ditengah Pandemi COVID-19 tanpa henti dan tidak mengenal lelah.
"Harapannya juga menjadi momen pengingat dan pembangkit semangat kepada pemuda dan masyarakat, untuk mengikuti vaksin demi mewujudkan Herd Immunity serta tercapainya Indonesia Sehat Indonesia Hebat," kata Toto, Kamis (28/10/2021).
Dalam penyelenggaraan vaksin kali ini, BINDA Sultra menargetkan sekitar 5.500 orang yang terdiri dari 3.500 orang pelajar dan 2.000 orang masyarakat umum.
"Terdapat 34 titik diantaranya 17 titik berada di sekolah dengan sasaran pelajar dan 17 titik di berbagai desa dengan sasaran masyarakat umum secara door to door atau jemput bola utamanya lansia," imbuhnya.
Untuk diketahui, angka vaksinasi di Provinsi Sultra baru mencapai sekitar 33 persen, sedangkan amanat Presiden RI, Joko Widodo, pada akhir tahun 2021 harus mencapai 70persen.
“Pekerjaan yang tidak mudah, seluruh stake holder perlu mendukung pelaksanaan vaksinasi COVID-19, semoga bisa tercapai 70 persen," timpalnya.
Salah satu tempat pelaksanaan vaksinasi BINDA Sultra terdapat di kampus Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra).
Pantauan media ini, mahasiswa dan masyarakat yang tinggal di sekitar kampus Unsultra begitu antusias mengikuti vaksinasi ini.
Salah seorang mahasiswa Unsultra bernama Made Juni mengatakan, dirinya sangat antusias mengikuti vaksinasi ini demi kesehatan dirinya.
"Ya ini baru vaksin pertama. Semoga setelah vaksin ini bisa sehat dan terbebas dari ancaman virus Covid-19," ujarnya.
Sementara itu, Angga, warga yang tinggal di sekitaran kampus Unsultra mengaku sangat terbantu dengan adanya vaksinasi ini. Ia kini bisa lebih bebas bepergian ke luar daerah karena telah divaksinasi.
"Alhamdulullah, sekarang sudah bisa ke luar daerah. Karena selama ini saya hanya beraktivitas di Sultra saja. Dengan vaksinasi ini saya sudah bisa ke Jawa," katanya.