HALUANRAKYAT.com, JAKARTA - Tim gabungan terus melakukan upaya pencarian orang hilang pascabanjir yang melanda Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, pada Kamis (28/7). Berdasarkan hasil kaji cepat, terdapat empat orang masih dinyatakan hilang.
Tim gabungan melakukan penyisiran dimulai dari reruntuhan bangunan dan muara sungai Torue hingga pesisir pantai Kecamatan Sausu pada arah selatan hingga perbatasan Kabupaten Parigi Moutong. Upaya pencarian dilakukan dengan cara menggunakan perahu karet dibantu perahu nelayan setempat.
"Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan hingga Sabtu (6/8) pukul 12.45 WIB korban hilang masih belum ditemukan," ujar Abdul Muhari, Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.
Operasi pencarian dijadwalkan akan berakhir pada Sabtu (6/8). Usulan perpanjangan masih dalam kajian lebih lanjut mengingat masa Status Darurat Penanganan Bencana Banjir masih berlaku selama 14 hari mulai tanggal 29 Juli - 11 Agustus 2022.
Upaya pencarian melibatkan tim gabungan yang terdiri dari 11 personel Kantor SAR Palu, empat personel Pos SAR Parigi, tiga personel Pos TNI-AL Parigi, lima personel Polres Parigi, 12 relawan PMI, 10 personel BPBD Parigi, empat personel BPBD Palu, sembilan personel BPBD Poso, 17 relawan Tagana, 10 personel Pol-PP Parigi dan relawan dari berbagai organisasi.