HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menangkap seorang pria yang memeras seorang kepala desa (kades) pada Sabtu, (30/10/2021) malam.
Pria berinisial R itu mengaku sebagai seorang wartawan dan memeras seorang kades berinisial T.
Penangkapan yang dilakukan oleh Tim Reserse Mobil (Resmob) Polda Sultra itu dilakukan di Swisbell Hotel Kendari.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dir Reskrimum) Polda Sultra, AKBP Bambang Wijanarko ketika dikonfirmasi membenarkan hal ini.
“Betul,” kata AKBP Bambang Wijanarko singkat.
Bambang juga membenarkan bahwa pria yang diamankan itu mengaku sebagai wartawan.
“Betul (mengaku wartawan),” katanya lagi.
Menurut informasi yang dihimpun media ini, penangkapan yang dilakukan oleh Tim Resmob Polda Sultra dilakukan setelah polisi menerima laporan dari kepala desa T tentang adanya pemerasan yang dilakukan oleh lelaki R.
Lelaki R disebut-sebut meminta uang sebesar Rp100 juta kepada T dengan mengancam akan menerbitkan berita tentang dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Kades T.
Dari total Rp100 juta yang diminta oleh lelaki R, Kades T sudah memberi uang muka sebesar Rp15 juta.
Uang sejumlah itulah yang barang bukti dalam penangkapan terhadap R semalam.
