HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Puluhan pemuda melakukan penyerangan ke rumah jabatan Wali Kota Kendari yang dipinjam dan didiami sementara oleh Kepala Staf Korem (Kasrem) 143/HO, Kolonel Inf Tri Rana Subekti.
Peristiwa itu terjadi pada Senin dini hari, 16 Agustus 2021 lalu sekitar pukul 01.18 WITA. Sebanyak kurang lebih 25 orang pemuda memasuki pekarangan rumah Kasrem 143/HO dan hendak melukai ajudan dengan tombak dan parang.
Menurut Kepala Hukum (Kakum) Korem 143/HO, Kapten Chk Agung Widhi, penyerangan itu berawal dari sekelompok pemuda itu yang melakukan pesta minuman keras di depan rumah jabatan Kasrem 143/HO.
"Mereka melakukan kegiatan minum minuman keras sejenis arak. Saat itu situasi sudah larut malam, ajudan dari Kasrem melakukan teguran terhadap sekelompok pemuda itu. Namun dari pihak pemuda itu tidak terima dengan teguran dari ajudan Kasrem tersebut," ujar Kapten Widhi.
Sesaat setelah itu, kelompok pemuda itu kemudian menyerang kediaman Kasrem. Ajudan yang diserang mencoba menenangkan para pemuda tersebut, namun ancaman itu terus dilakukan.
"Atas peristiwa itu, kami dari pihak Korem mengambil tindakan seketika mengamankan pelaku. Kemudian proses ini segera kami serahkan ke kepolisian dalam hal ini ke Polres Kendari," imbuhnya.
Belasan pemuda berhasil diamankan oleh anggota Korem 143/HO berikut beberapa kendaraan roda dua dan beberapa botol miras jenis arak.
Mereka dibawa ke Makorem 143/HO untuk menjalani pemeriksaan. Seusai menjalani pemeriksaan, pihak Korem 143/HO kemudian menyerahkan para pelaku ke Polres Kendari.
Barang bukti yang diamankan dari lokasi saat itu ada golok atau pedang, kemudian linggis, dan badik. Semua barang bukti sudah diserahkan ke kepolisian untuk didalami lebih lanjut.
Sampai dengan tanggal 23 Agustus 2021, Korem 143/HO telah diminta menghadirkan saksi sejumlah tiga orang. Total saksi yang telah dimintai keterangan di Polres Kendari adalah lima orang.
"Kami berharap ada tindakanjut dari pihak kepolisian terkait kasus ini karena para pelaku sudah berani melakukan pengancaman di rumah jabatan Kasrem," tegas Widhi.