HALUANRAKYAT.com, KOLAKA -- Sebuah truk yang bermuatan alat berat menabrak gerbang gapura pondok pesantren di Kelurahan Polinggona, Kecamatan Polinggona, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Sabtu (26/10/2024).
Truk bermuatan eskavator itu menabrak gerbang gapura pondok pesantren Yayasan Pendidikan Islam Baitul Arqam (YAPIBA) Polinggona.
Akibatnya, seorang bocah bernama Alfatih Nabi, berusia empat tahun meninggal dunia di tempat kejadian akibat tertimpa reruntuhan.
Kapolsek Watubangga IPDA Hendra yang dikonfirmasi Haluanrakyat.com membernarkan informasi tersebur.
"Benar, kejadiannya sekira pukul 15.47 Wita," kata Hendra via telefon selulernya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kolaka Iptu Della Indah Lestari menjelaskan, truk itu bernomor polisi DD 8419 KC milik Koperasi Hamparan Rejeki Mandiri.
Della menjelaskan, truk yang dikemudikan Ahmad (19) menabrak baruga gerbang pesantren itu bergerak dari arah barat (Desa Wulunggere) menuju ke arah timur (Kelurahan Polinggona).
"Mobil yang bermuatan eskavator itu terlalu tinggi sehingga tersangkut di gerbang pondok pesantren pada saat hendak melintas sehingga mengakibatkan gerbang roboh dan menindih seorang anak yang mengakibatkan meninggal dunia di tempat," jelas Della.
Hingga kini, kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polres Kolaka masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sang supir truk Ahmad.