Skip to main content
KNPI

Ketum DPP KNPI Muhammad Ryano Panjaitan Dukung Turnamen Watopute Football Trofeo

HALUANRAKYAT.com, MUNA -- Sepak bola merupakan olahraga yang sangat digemari oleh kebanyakan orang, terutama laki-laki. Tak hanya menyenangkan tetapi sepak bola juga sebagai upaya untuk meningkatkan dan menjaga kebugaran tubuh. Saat ini, sepak bola menjadi salah satu olahraga yang paling populer di Indonesia dan menjadi wadah pemersatu anak bangsa.

Hal ini dapat terlihat dari banyaknya komunitas sepak bola yang tersebar di seluruh pelosok negeri dengan berbagai latar belakang. Tak mengenal kaya ataupun miskin, dari kota maupun desa. Sejatinya, Sepak bola dapat membantu mempererat hubungan sosial dan membangun persahabatan yang erat di kalangan pemuda.

Ketika bermain sepak bola, semua orang adalah sama. Tidak perduli status sosial yang melekat pada dirinya bahkan seberapa uang yang dimilikinya. Yang terpenting kemampuan bermain dan tekad untuk memenangkan pertandingan menjadi modal utama. Pada sebuah kompetisi sepak bola bukan hanya menjadi pemersatu akan tetapi sebagai wadah dalam mengatasi masalah sosial di masyarakat. Dengan segala manfaatnya, melalui sepak bola pemuda dapat belajar tentang nilai-nilai kerja sama, sportivitas, dan arti sebuah persaudaraan.

Atas dasar itu, salah satu Turnamen sepak bola daerah yang rutin digelar di Kecamatam Watopute, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, bertajuk WATOPUTE TROFEO mendapatkan apresiasi dari Ketua Umum DPP KNPI Muhammad Ryano Panjaitan.

Ketua Umum DPP KNPI Muhammad Ryano Panjaitan, telah melakukan tindakan nyata dalam mendukung proses perkembangan sepakbola di daerah. Salah satunya dapat terlihat dalam memberi dukunganya pada penyelenggaraan Turnamen Sepak bola WATOPUTE TROFEO yang akan kembali digelar pada tanggal 24 sampai 27 April 2023.

Ryano bilang, melalui program-program seperti ini, sepakbola Indonesia dapat semakin berkembang dan menghasilkan pemain-pemain berkualitas. Sejarah mencatat momen kelam persepak bolaan di negeri ini, adalah ketika momen mengecewakan publik sepak bola Indonesia yang gagal menjadi tuan rumah piala dunia u-20. Namun, terlepas dari itu, Muhammad Ryano Panjaitan akan terus berkomitmen dalam memberikan dukungan demi kemajuan persepak bolaan tanah air.

Ryano berpandangan bahwa kegiatan Turnamen Sepakbola WATOPUTE TROFEO bisa dikatakan sebagai "Liga Desa " yang merupakan embrio penemuan bakat dan bibit pesepak bola tanah air yang potensial. Sehingga melalui program semacam ini, KNPI memposisikan diri sebagai wadah pengembangan minat dan bakat pemuda.

Tindakan nyata Ryano dalam mendukung perkembangan sepak bola di daerah mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan. Salah satunya datang dari Ketua Panitia WATOPUTE TROFFEO. Ali Jahal mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh Ketum Ryano atas bantuan dan fasilitasinya demi kelancaran kegiatan.

"Kami selaku penyelenggara sangat mengapresiasi tindakan Ketum Ryano dalam mendukung perkembangan sepakbola di daerah. Program seperti ini tentunya sangat membantu dalam mengembangkan klub-klub sepak bola, kita respec kepada ketum Ryano yang sangat paham akan aspirasi dan keinginan publik terhadap sepak bola, dukungan dari KNPI ini sangat penting untuk pengembangan sepak bola utamanya dalam merekatkan pemuda dalam kegiatan yang bermanfaat dan positif ini," terang Ali Jahal (***)

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.