HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Beberapa organisasi di Sulawesi Tenggara mendeklarasikan diri mendukung terselenggaranya Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Munas Kadin) VIII di Sulawesi Tenggara.
Kelima organisasi tersebut adalah Gerakan Persatuan Mahasiswa Indonesia (GPMI), Persatuan Mahasiswa Indonesia (PMI), Aliasi Pemuda Pelajar Sulawesi Tenggara ( AP2 Sultra), Himpunan Mahasiswa Pembela Rakyat (HMPR) dan Gerakan Nasional Mahasiswa Indonesia (GNMI).
Kelimanya mendeklarasikan dukungan pada Senin, 21 Juni 2021 bertempat di sekertariat AP2 Sultra. Ada dua poin dalam deklarasi tersebut yaitu, pertama mendukung pelaksaan Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Munas Kadin) VIII dan mendukung para investor untuk berinvestasi di Sulawesi tenggara terkhusus di bidang pertambangan.
"Kami dari lima organisasi kepemudaan telah bersepakat untuk mendukung pelaksanaan Munas Kadin, karena tidak bisa dipungkiri kegiatan tersebut sangat bersifat positif dan bermanfaat untuk daerah," ujar La Ode Mustafa, Ketua Umum GPMI.
Terkait adanya penolakan Munas Kadin diselenggarakan di Kendari, mereka menanggapi dengan positif, bahwa itu adalah perbedaan pendapat akan tetapi harus disertakan dengan alasan yang jelas.
"Kalau menolak Munas Kadin dengan alasan Covid -19, maka cukup adakan prokes yang ketat, dengan adanya penyelenggaraan prokes yang ketat maka berarti tidak ada alasan untuk menolak lagi diselenggarakanya Munas Kadin," ujar Ketua AP2 Sultra, Hasanuddin Kansi.