Nelayan Buton yang Disandera Abu Sayyaf di Filipina Tewas Terbunuh
HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Seorang warga negara Indonesia (WNI) asal Buton, Sulawesi Tenggara yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf dikabarkan tewas terbunuh.
Korban yang diketahui bernama La Baa (32) dikabarkan tewas terbunuh oleh Abu Sayyaf pada Senin, 28 September 2020 lalu.
Kabar tewasnya La Baa datang dari Komandan Komando Keamanan Timur Sabah (ESSCom) Ahmad Fuad Othman. Ahmad mengatakan, dia mendapat kabar kematian dari otoritas Filipina.
La Baa tewas saat terjadi kontak tembak antara tentara Filipina dengan kelompok Abu Sayyaf.
"Saat misi pembebasan sandera berjalan, terjadi tembak menembak dengan Abu Sayyaf, jenazah korban ditemukan kemarin," kata Ahmad Fuad Othman kepada Malaymail dikutip dari Kumparan.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) juga telah membenarkan informasi tentang tewasnya La Baa tersebut.
"Iya betul, sebagaimana disampaikan Ibu Menlu saat press briefing kemarin," kata Judha Nugraha, Direktur Perlindungan WNI Kemenlu kepada haluanrakyat.com pada Kamis (1/10/2020).
Untuk diketahui, La Baa diculik bersama tiga WNI lainnya di perairan Sabah, Malaysia pada Januari 2020 lalu.