Otopsi Jenazah Serda Rusdi Selesai, Ada Tanda-tanda Kekerasan
HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Proses otopsi terhadap jenazah Serda Rusdi, Babinsa Kodim 1413 Buton yang ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon jambu di Kabaena, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara pada Rabu (19/8) pagi, telah usai.
Proses otopsi telah selesai dilakukan oleh tim dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara Kendari pada pukul 21.30 WITA, Rabu (19/8) malam.
Tim Dokter Forensik Kedokteran Kepolisian Biddokkes Polda Sultra yang mengotopsi jenazah almarhum tak dapat menyimpulkan apakah almarhum meninggal karena dibunuh atau bunuh diri.
Dokter Raja Alfatih Widya Iswara yang memimpin jalannya proses otopsi mengatakan, pada tubuh almarhum Serda Rusdi ditemukan tanda-tanda kekerasan.
"Terdapat tanda-tanda kekerasan di leher. Untuk lengkapnya silahkan ke penyidik," kata Raja Alfatih Widya Iswara.
Pantauan media ini, hingga berita ini diterbitkan, jenazah Serda Rusdi masih berada di Kamar Jenazah Rumkit Bhayangkara Kendari.