HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia VIII dijadwalkan digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 30 Juni 2021 mendatang.
Segala persiapan terus dimatangkan oleh Kadin Sulawesi Tenggara selaku tuan rumah, termasuk kesiapan akomodasi dan perhotelan.
Ketua Umum Kadin Sultra, Anton Timbang memastikan bahwa Hotel Claro Kendari dipilih menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan nasional itu.
Pihak hotel melalui Public Relations Hotel juga telah memastikan bahwa Munas Kadin bakal digelar di hotel bintang empat tersebut.
"Segala persiapan sudah dilakukan, di antaranya adalah dari segi pengamanan. Pengamanan tentu kami akan tingkatkan. Kedua adalah kebersihan dan kenyamanan harus dipertahankan,” kata PR Claro Hotel Kendari, Wiwi pada Minggu (6/6/2021).
Ia menjelaskan, panitia munas telah memesan tiga ruangan Phinisi Ballroom untuk dipakai selama munas berlangsung.
"Kami akan mendesain agar tempat duduk di lokasi Munas tetap berjarak. Intinya tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19,” imbuh Wiwi.
Wiwi juga memastikan bahwa panpel Munas akan memesan seluruh kamar yang tersedia di Claro Hotel Kendari. Namun, kamar yang telah di-booking lebih dahulu oleh tamu lain dan yang telah terisi tetap tidak dapat diganggu.
“Untuk kamar, mereka sebenarnya mau pesan semua. Cuma kan gak bisa, karena sudah ada tamu yang reservasi lebih dulu. Ada juga tamu yang memang stay di sini. Tapi nanti kami pastikan lagi tanggal berapa tepatnya akan dibooking (untuk Munas) agar kami siapkan. Tapi yang jelas, untuk level suite room itu sudah dipesan semua (oleh Panpel)," jelasnya.
Sementara itu, Ketum Kadin Sultra Anton Timbang memastikan pihaknya siap menjadi tuan rumah munas yang rencananya akan dihadiri langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo ini.
"Intinya kami dari Kadin Sultra setelah ditunjuk menjadi tuan rumah sudah mempersiapkan semuanya dan intinya kami siap menjadi tuan rumah Munas Kadin Indonesia VIII," ujar Anton.
Anton optimistis, dengan adanya munas ini, akan berdampak langsung pada peningkatan perekonomian Sultra, khususnya Kota Kendari.
"UMKM, rumah makan, hotel, penjualan merchandise pasti akan ramai nanti karena mereka (para peserta Munas) akan berbelanja. Pasti akan meningkatkan pendapatan masyarakat kita," tutupnya.
