HALUANRAKYAT.com, MUNA --Polemik yang terjadi akhir-akhir ini terkait pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. LM Baharuddin, M. Kes bakal terjawab.
Pasalnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Kabupaten Muna, telah membentuk pansus dan hari ini, Rabu (3/12/2025) langsung turun ke lapangan.
Hari ini pansus fokus pada pelayanan rumah sakit. Sejak pagi, terlihat Pansus DPRD Muna keliling di lantai satu khusus ruangan pelayanan. Mereka langsung masuk di ruangan instalasi farmasi.
Saat berada dalam ruangan, pansus mengecek satu persatu data surat masuk serta data pengadaan obat.
Menurut informasi dari pasien, kurangnya pelayanan alias tidak adanya stok obat yang dibutuhkan pasien saat berada di rumah sakit.
"Inilah fokus awal hari ini kita kumpulkan data soal penyediaan obat di rumah sakit," ucap Ketua Pansus DPRD Muna, Rasmin.
Lanjut dia, setelah hari ini di bagian pelayanan, seterusnya kita akan masuk di bagian administrasi dan keuangan.
"Pokoknya kita fokus betul. Kalau toh dalam waktu tiga bulan tidak cukup untuk menuntaskan Pansus di rumah sakit, maka nanti kita tambah tiga bulan lagi. Inilah bukti seriusan kami dalam bekerja untuk menjawab aspirasi rakyat," tegasnya.
Dalam upaya pengumpulan data serta konfirmasi ke pihak-pihak yang terkait, Pansus juga meminta dukungan dari semua elemen.
"Kami terus maju. Teman-teman media silahkan kawal masalah ini. Kita tetap terus bekerja dan kita akan transparan. Apapun hasilnya, itu tetap akan kita publikasikan untuk umum," tambahnya.
"Kalau hari ini khusus dalam lantai satu, besok lantai dua dan lusa di lantai tiga," tutupnya.
Laporan: Mualim
