HALUANRAKYAT.com, BUTON -- Kecelakaan pelayaran terjadi Perairan Tanjung Pemali, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara pada Sabtu (21/10/2023).
Kapal Motor (KM) Sumber Rejeki 03 bertabrakan dengan kapal pemuat batubara Motor Vessel (MV) Sami.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari yang menerima laporan langsung memerintahkan Tim Rescue Pos SAR Baubau untuk menuju lokasi.
Dengan menggunakan perahu karet, tim tiba di lokasi dan langsung berkoordinasi dengan anak buah kapal (ABK) KM Sumber Rejeki 03 selanjutnya melakukan pencarian terhadap seorang ABK yang diduga terjatuh dari kapal.
"Pada pukul 08.20 WITA, Tim SAR mengevakuasi lima ABK Kapal KM Sumber Rejeki 03. Nakhoda KM Sumber Rejeki 03 atas nama Baharuddin, usia 55 tahun, pingsan dan diberikan resusitasi jantung paru (RJP), namun korban tetap tidak sadarkan diri sehingga diputuskan untuk dievakuasi ke Puskesmas terdekat," kata Humas Basarnas Kendari, Wahyudi.
Pada pukul 09.30 WITA, korban tiba di Puskesmas Gerak Makmur untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, pada pukul 10.15 WITA, Baharudin dinyatakan meninggal dunia oleh dokter yang bertugas menangani di Puskesmas tersebut.
Sementara itu, ABK KM Sumber Rejeki 03 yang masih hilang dan dalam proses pencarian adalah Doni (35).
Kronologi kejadian tabrakan dua kapal ini, lanjut Wahyudi, bermula pada Sabtu (21/10/2023) dini hari sekitar pukul 03.00 WITA, KM Sumber Rejeki 03 berisikan enam orang orang rute Binongko menuju Baubau tabrakan dengan MV Sami POB 25 orang rute Banjarmasin menuju Maluku Utara.
"Seorang ABK dari KM Sumber Rejeki 03 tidak berada di kapal pada saat pengecekan dan diduga korban terjatuh ke laut mengingat kondisi kapal KM Sumber Rejeki 03 mengalami kerusakan yang parah akibat tabrakan tersebut," jelasnya.