Skip to main content
Kambing

Tak Terima Disuruh Kecilkan Suara Musik, Remaja di Kendari Tikam Warga Hingga Tewas

HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Sungguh di luar nalar apa yang dilakulan oleh Rendi Astarlin. Ia nekad menikam warga hingga tewas hanya karena tak terima diminta untuk mengecilkan suara musik yang dimainkannya.


Korbannya adalah seorang pria bernama Sakaruddin, warga Kecamatan Abeli, Kota Kendari. Korban sempat dilarikan di rumah sakit namun sayang nyawanya tak tertolong.


Tim Buser 77 Sat Reskrim Polres Kendari yang medapat laporan langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian.

 

Pelaku berhasil dibekuk usai sempat melarikan diri pasca melakukan penikaman. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan satu senjata tajam jenis badik yang digunakan pelaku untuk menikam korban.

 

Kasat Reskrim Polres Kendari AKP I Gede Pranata Wiguna membenarkan informasi  tersebut. 


"Pelaku sudah ditangkap dan saat ini sudah diamankan di Polres Kendari untuk kepentingan penyidikan. Dari pengakuan, pelaku memberikan keterangan bahwa penikaman tersebut dilakukan satu kali ke arah perut korban," kata Gede.

 

Gede mengatakan, pelaku menikam korban lantaran tak terima ditegur saat sedang memutar musik.


"Awalnya korban memberhentikan musik di acara tetangganya. Namun, orang-orang diluar tak terima, sehingga terjadi pelemparan batu yang mengenai keluarga korban atas nama Pendi," imbuhnya.

 

Tak terima dengan kejadian itu, korban melakukan pengejaran terhadap orang-orang yang melakukan pelemparan.

 

Naas, korban bertemu pelaku sehingga terjadi penikaman. Korban ditikam dibagian perut hingga ususnya keluar. 


"Sempat dibawa ke Rumah Sakit Abunawas (RSUD Kota), namun nyawa korban tak tertolong dan meninggal dunia," pungkasnya.


Atas perbuatanya, pelaku diganjar dengan pasal 351 ayat 3 KUHP tentang tindak pidana penganiayaan dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.