Skip to main content
PLN

Bencana Hidrometeorologi di Kendari, PLN Fokus Pulihkan Pasokan Listrik, Pemkot Keluarkan Imbauan

HALUANRAKYAT.com, KENDARI -- Bencana hidrometeorologi berupa hujan lebat dan angin kencang melanda Kota Kendari, Sulawesi Tenggara dan sekitarnya pada Minggu (5/3/2023) petang.

Akibatnya, banyak jaringan kelistrikan milik PT PLN mengalami kerusakan. Di beberapa wilayah dilaporkan pohon tumbang menyebabkan tiang dan kabel listrik PLN rubuh dan putus.

Hingga malam hari, pasokan listrik PLN masih mengalami gangguan di hampir semua kecamatan di Kota Kendari.

Manajer PLN UP3 Kendari Eko Riduan membenarkan informasi tersebut. Pihaknya hingga kini terus berupaya keras melakukan penormalan pasokan listrik di Kota Kendari.

"Jadi sebagai dampak dari bencana badai sore tadi menyebabkan beberapa titik pohon tumbang, reklame rebah, atap rumah terbang, dan lain-lain. Kondisi ini menyebabkan pasokan listrik terganggu.
Tim kami saat ini sedang terus bergerak melakukan penormalan pasokan listrik di Kota Kendari dan sekitarnya," kata Eko dihubungi via telefon selulernya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, hingga pukul 21.45 WITA, petugas PLN telah berhasil memulihkan kelistrikan di Kota Kendari hingga 60 persen.

"Kurang lebih 60 persen (sudah menyala) dan Insyaallah sementara (petugas PLN) terus bergerak," imbuhnya.

Sementara itu, Penjabat Walikota Kendari Asmawa Tosepu mengeluarkan imbauan terkait bencana ini.

Dalam siaran persnya, Asmawa mengatakan Pemerintah Kota telah mengambil langkah-langkah penanganan darurat bencana hidrometeorologi ini dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

"Menyikapi bencana hidrometeorologi yang terjadi di Kota Kendari sore ini maka Pemerintah Kota menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang ditimbulkan dari cuaca ekstrem seperti banjir, genangan air, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang," kata Asmawa.

Ia mengatakan, Pemkot telah mengambil langkah-langkah koordinasi dan mengkonsolidasikan aparat terkait mulai dari tingkat kelurahan sampai dengan OPD dengan melibatkan unsur TNI dan Polri dalam penanganan darurat atas dampak dari kejadian bencana angin kencang.

Di samping itu, Pemkot langsung melakukan pendataan atas dampak bencana yang terjadi.

"Mengingat sifatnya darurat maka diharapkan semangat gotong royong dari masyarakat dalam membantu penanganan akibat bencana terutama pembukaan akses jalan yang terhalang akibat pohon yang tumbang," tutupnya.

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.