Mencengangkan, Ada 100 Kilogram Sampah Plastik di Obyek Wisata Air Terjun Moramo
HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Sampah plastik tengah menjadi isu yang dibahas secara global dewasa ini. Hal ini didasari atas keprihatinan banyak kalangan, terutama pecinta lingkungan yang melihat sampah plastik merupakan sebuah ancaman bagi ekosistem.
Dalam rangka memperingati Hari Konservasi Alam Nasional, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara menggelar aksi bersih-barsih di obyek wisata Air Terjun Moramo, Konawe Selatan, Senin (10/8).
Hasilnya sangat mencengangkan, sebanyak 100 kilogram sampah plastik berhasil ditemukan oleh tim BKSDA Sultra.
Kepala BKSDA Sultra, Sukrianto Djawie menjelaskan, sampah-sampah yang ditemukan oleh timnya selain sampah plastik, ada juga yang berupa steroform dan botol minuman yang terbuat dari kaca.
"Ini tentu sangat berbahaya, menumpuknya sampah non-organik di lingkungan alam akan menjadi masalah karena sampah non-organik tidak dapat terurai sendiri dan menyatu dengan lingkungan alam secara alamiah," kata Sukrianto, Rabu (12/8).
Guna mencegah terjadinya hal ini secara berulang, BKSDA Sultra akan menggiatkan sosialisasi kepada para pengunjung atau wisatawan yang masuk ke kawasan Air Terjun Moramo.
"Ke depan setiap pengunjung yang akan masuk ke dalam kawasan konservasi itu kita berikan kantung sampah agar para pengunjung bisa memperhatikan sampah sampahnya," pungkasnya.
