HALUANRAKYAT.com, MUNA - Taman Makam Pahlawan (TMP) Watu Putih yanv terletak di Kota Raha, Kabupaten Muna sejak diresmikan pada tanggal 16 Juli 1990 oleh Menteri Sosial RI, Haryati Soebadio hingga sekarang belum pernah mengalami pemugaran.
Bangunan di dalamnya sudah rusak parah. Nilai eksotisnya sudah tidak mencermikan bahwa itu adalah sebuah TMP. Masyarakat umum yang tak berkepentingan bahkan bebas keluar masuk. Padahal sebenarnya TMP merupakan bangunan monumental yang sakral sehingga tak bisa sembarang orang dapat masuk ke dalamnya.
Dinas Sosial Kabupaten Muna di bawah kepemimpinan Lakore tidak menutup mata melihat kondisi TMP yang sudah rusak parah ini. Dinsos Muna berencana melakukan pemugaran besar-besaran terhadap TMP Watu Putih.
"Tahun ini kami langsung mengusulkan Rp 1,2 milyar karena melihat kondisi di lapangan sangat memprihatinkan. Kita akan memperbaiki bangunannya, papan prasasti, pagarnya, dan penataan halamannya," ungkap Lakore pada Selasa (23/3/2021).
Lakore mengarakan, di setiap hari besar dari instintusi terkait seperti TNI, Polri, Kejaksaan maupun Pemda Muna dan Pemda Mubar, TMP Watu Putih menjadi tempat upacara dan ziarah guna menghargai dan mengenang jasa-jasa pahlawan yang dimakamkan di TMP itu.
"Air mata dan darah mereka korbankan demi bangsa dan negara. Seperti yang dikutip Bapak proklamor Ir Soekarno bangsa yang besar, bangsa yang menghargai jasa -jasa Pahlawan. Itu harus kita tanamkan di hati kita. Makanya kita akan pugar TMP ini," tukasnya.
