HALUANRAKYAT.com, MUNA - Kondisi Terminal Kota Raha terletak di Pasar Sentral Laino terkesan tidak terurus. Pasalnya, banyak pedagang yang berjualan di atas lahan terminal.
Selain itu, menjamurnya terminal banyangan yang beroperasi di luar termina dan tidak adanya terminal bongkar muat semakin membuat terminal menjadi amburadul.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Muna, Laode Nifaki Toe mengatakan, pihaknya akan segera menertibkan para pedagang yang menjual di trotoar dan bahu jalan.
"Akan kami tertibkan supaya arus lalu lintas lancar dan tidak macet," kata Nifaki saat ditemui pada Senin (1/2/2021).
Terkait masalah menjamurnya terminal bayangan, ia mengaku akan segera berkomunikasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara.
"Kalau masalah menjamurnya terminal, kita masih berkomunikasi dengan propinsi mengenai terminal Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP)," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala unit pelaksana teknis dinas (UPTD) Terminal Kota Raha, Biu Rahman mengatakan, penataan dan pembenahan Terminal Kota Raha menjadi hal yang sangat urjen pada saat ini.
"Selain pelabuhan, terminal juga sebagai pintu gerbangnya suatu daerah, makanya itu terminal di Pasar Sentral Laino harus diperbaiki. Masih banyak kios - kios sembako yang menjual di dalam terminal. Ini kami akan tertibkan, supaya terminal kelihatan tertata," tegasnya.
