HALUANRAKYAT.com, KOLAKA -- Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Nurul Mubin Kelurahan Tandebura bekerja sama dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Wahdah Islamiyah Kecamatan Watubangga menggelar pelatihan penyelenggaraan jenazah pada Sabtu, 18 Januari 2025.
Kegiatan yang digelar di Masjid Nurul Mubin, Kelurahan Tandebura ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam pelaksanaan tata cara pengurusan jenazah sesuai dengan syariat Islam.
Materi pelatihan dimulai dari memandikan, mengafani, menyolatkan, hingga menguburkan jenazah. Pelatihan ini dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat, pengurus masjid, dan masyarakat umum.
Narasumber utama dalam kegiatan ini adalah Ustaz Azwar Jaelani dari DPD Wahdah Islamiyah Kabupaten Kolaka yang telah berpengalaman dalam bidang fiqih jenazah.
Ketua BKM Masjid Nurul Mubin Bapak Rahmad Hidayat menyampaikan harapannya agar pelatihan ini dapat memberikan manfaat besar bagi ummat, khususnya dalam menghadapi situasi yang membutuhkan keahlian pengurusan jenazah dengan benar.
“Kami berharap pelatihan ini dapat menjadi bekal ilmu dan keterampilan bagi masyarakat, terkhusus bagi generasi muda sehingga mampu menjalankan kewajiban fardu kifayah ini dengan baik,” ujarnya.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusias, di mana para peserta tidak hanya mendengarkan teori tetapi juga langsung mempraktikkan langkah-langkah yang diajarkan.
Salah satu peserta saudara Fahmi mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya pelatihan ini.
“Kami sangat terbantu dengan pelatihan ini, karena ilmu seperti ini sangat penting tetapi jarang didapatkan secara langsung,” ungkapnya.
Ustaz Aswar yang juga merupakan Ketua Tim Departemen Sosial, Kesehatan, dan Lingkungan (Depsoskesling) Wahdah Islamiyah Kolaka, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, pelatihan ini adalah bagian dari upaya untuk memberdayakan masyarakat agar memahami dan mampu menjalankan tugas mulia dalam pengurusan jenazah sesuai syariat Islam.
"Dengan ilmu ini, kami berharap masyarakat tidak hanya siap secara teknis, tetapi juga dapat menghidupkan nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian di tengah umat," ujar Azwar.
Ia juga menekankan pentingnya pembekalan seperti ini sebagai bagian dari tanggung jawab kolektif umat Islam dalam melaksanakan kewajiban fardu kifayah.
