Skip to main content
Vdni

Komitmen kepada Masyarakat, VDNIP Bangun 15 Kilometer Jalan Beton dan 20 Unit Jembatan

HALUANRAKYAT.com, KENDARI - PT Virtue Dragon Nickel Indistrial Park (VDNIP) terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi besar bagi masyarakat dan pembangunan di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hal itu ditunjukkan perusahaan pemurnian nikel yang beroprasi di Desa Morosi, Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe itu dengan telah membangun 15 kilometer jalan beton dan dua puluh unit jembatan yang tersebar di tiga kecamatan di kawasan lingkar tambang.

Hal tersebut diungkapkan Direktur PT VDNIP, Zhou Yuan saat memimpin salah satu acara seremoni di perusahaan asal Thiongkok itu.

Pria yang akrab disapa Tony itu mengatakan bahwa salah satu program perioritas perusahaan yang berdiri diatas lahan seluas 2.200 hektar itu adalah peningkatan infrastruktur jalan masyarakat.

“Sejak awal berdirinya perusahaan tahun 2014, itu sudah kami lalukan. Selain untuk kepentingan masyarakat juga untuk kepentingan perusahaan dan itu kami lakukan di tiga kecamatan lingkar tambang yaitu Kecamatan Morosi, Kapoiala dan Bondoala,” ujar Tony.

Lebih lanjut, Tony menjelaskan, jalan beton yang telah dibangun perusahaan hingga saat ini mencapat 15 kilometer yang anggarannya mencapai puluhan miliar.

“Jalan 15 kilometer itu kami kerjakan secara bertahap, sesuai dengan permintaan masyarakat dan kebutuhan perusahaan. Pembangunan jalan beton akan terus dilakukan untuk menunjang infrastruktur masyarakat,” katanya.

Tak hanya jalan beton, lanjut Tony, PT VDNIP juga membangun jembatan di tiga kecamatan lingkar tambang yang kini berjumlah dua pulub unit jembatan. Pembangunan jembatan tersebut dilakukan sesuai dengan permintaan masyarakat untuk menunjang Infrastruktur masyarakat.

“Dari awal hingga saat ini sudah ada 20 jembatan yang kami bangun, itu tersebar di tiga kecamatan. Pembangunan jembatan itu merupakan permintaan masyarakat melalui pemerintah setempat, sekali lagi untuk mendukung infrastruktur masyarakat dalam banyak hal salah satunya peningkatan ekonomi masyarakat,” tutupnya.

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.