HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Peristiwa percobaan pencurian terjadi di komplek perumahan elit Citraland di Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Ahad (6/6/2021).
Percobaan pencurian yang disertai tindakan penganiayaan itu terjadi tepatnya di klaster perumahan Blue Stone Blok H 1 Nomor 1 C. Informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 WITA dini hari.
Menurut keterangan korban bernama Afidya Yulius Sendana alias Abi (38), pelaku hanya sendiri menjalankan aksinya. Pelaku masuk lewat pintu belakang rumahnya.
"Saya tidur di kamar di lantai dua. Sementara anak tinggal saya (asisten rumah tangga) Hasmida atau Ida (20), tidur di ruang tamu di lantai bawah," ungkap Abi yang juga pemilik rumah.
Abi menuturkan, awalnya ia mendengar teriakan Ida di lantai bawah. Namun, ia mengira Ida sedang mengusir tikus atau sedang bermimpi buruk. Ia pun berinisiatif untuk turun melihatnya.
"Saya sempat dengar ada yang coba buka pintu kamar saya dua kali tapi tidak bisa karena terkunci. Lalu ada ribut-ribut di bawah. Saya pergi cek, pas di dekat tangga itu pelaku langsung meninju mata saya. Saya oleng tapi sempat liat kalau Ida sudah ditusuk, pisau tertancap diperutnya," beber Abi.
"Menurut keterangannya Ida, dia sementara tidur lalu datang pelaku mencoba memegang tubuhnya. Pelaku mengayunkan pisau ke korban tapi ditangkis. Lalu pelaku kembali mengayunkan pisau kedua ke korban dan menancap di perut korban. Jadi dua dia bawa pisau," jelasnya.
Seusai meninju korban Abi, pelaku lalu mengunci pintu di lantai 2 dan berupaya kabur lewat kanopi yang menjadi atap teras rumah.
Kedua korban kemudian berteriak minta pertolongan kepada tetangga. Tetangga korban kemudian keluar rumah dan berhasil menangkap pelaku.
"Saya belum cek apakah ada barang yang hilang tapi kalau Ida dia luka parah karena pisau itu masuk tujuh centimeter. Dicabut tadi di Rumah Sakit Abunawas (RSUD Kota Kendari)," terang Abi yang mengalami luka lebam parah di bagian mata sebelah kanannya.
Sementara itu, salah seorang kerabat korban, Erik mengatakan jika pelaku merupakan seorang kuli bangunan atau tukang yang bekerja di komplek Citraland Kendari.
"Pelaku adalah tukang di sini. Pelaku Almand David asal Malang, Jawa Timur. Pengakuannya saat kita bawa dia ke Polres tadi katanya ingin melihat wajah korban lebih dekat karena sering ganggu korban tapi korban cuek," ujar Erik.
Menurut keterangan pelaku saat diinterogasi oleh warga, ia menusuk korban karena panik korban berteriak "maling" dan ada majikan yang turun dari lantai 2 rumah.
"Infonya sudah tiga bulan kerja di kawasan ini. Pihak citraland mengaku siap bertanggungjawab karena tukang ini dipekerjaan oleh pihak Citraland.
Pihak kepolisian sendiri belum berkomentar terkait peristiwa ini. Namun, pantauan media ini lokasi kejadian, polisi telah mengumpulkan keterangan para korban dan saksi untuk mengetahui pasti motif pelaku melakukan aksinya.
Saat ini pelaku Almand David telah diamankan di Mapolres Kendari.
Ini mah belakang rumah bos…
Ini mah belakang rumah bos tempat z tinggal