HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Irwan Suudin didepak dari jabatannya sebagai Gubernur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lumbung Informasi Rakyat (Lira) Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal ini sebagai buntut dari adanya mosi tidak percaya anggota LIRA Sultra terhadap kepemimpinan dirinya.
Pelengseran Irwan tertuang dalam Surat Keputusan (SK) DPP LSM per tanggal 24 September 2022, yang ditandatangani oleh Presiden Lira, Jusuf Rizal dan Sekjen Lira, Adam Irham.
Posisinya kini diisi oleh Aswan selaku Pelaksana Tugas selama-lamanya enam bulan. Ia memiliki tanggung jawab untuk menggelar Muswil dalam kurun waktu tersebut.
“Dengan terbitnya SK DPP ini, maka saudara Irwan Suddin secara resmi diberhentikan dari jabatan sebagai Gubernur LSM LIRA Sultra, dan mengangkat saudara Aswan sebagai Plt Gubernur LIRA Sultra,” kata Ali Masyur pada Kamis (29/9/2022).
Pengurus DPP LSM LIRA menilai, selama kepemimpinan Irwan, LSM LIRA di Sultra tak mengalami perkembangan, bahkan cenderung melemah dan mati suri.
“Jadi, sekarang saya jadi Pelaksana Tugas. Tentu, kami akan melakukan evaluasi kepengurusan baik penasehat, pembina ataupun anggota lainnya. Akan kita rombak total," ucap Aswan.
