Skip to main content
Tembak

Rumah Politisi PDIP Sultra Diduga Ditembak OTK, Kaca Jendela Rusak

HALUANRAKYAT.com, KENDARI -- Rumah politisi PDIP Sulawesi Tenggara, Fajar Hasan diduga ditembak oleh orang tak dikenal (OTK).

Peristiwa itu terjadi pada Jumat, 6 Oktober 2023 di RT 001 RW 001, Jalan Lumba-lumba, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Faturrahman dalam keterangannya pada Jumat (6/10) malam mengatakan, pihaknya sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Kami dari Polresta Kendari menerima pengaduan dari masyarakat sekitar pukul 15.00 WITA, Jumat (6/10/2023). Dilaporkan ke Polresta bahwa di kediamannya ada kerusakan jendela. Kami kemudian datang ke TKP dan mengolah TKP dan kami temukan bahwa pemilik rumah adalah bapak Fajar Hasan, seorang caleg dari salah satu partai," ujar Eka.

Lebih lanjut, ia mengatakan, tim yang melakukan olah TKP menemukan adanya kerusakan pada jendela rumah Fajar Hasan.

"Kami menemukan memang benar di lantai dua rumah beliau (Fajar Hasan) di Jalan Lumba-lumba, Lorong RT 001 RW 001 benar terjadi kerusakan yang terjadi dalam bentuk sebuah lubang," imbuhnya.

Eka menyebut, diameter lubang di kaca jendela kamar itu memiliki ukuran panjang 2 cm dan lebar 1 cm.

Terkait sebab terjadinya lubang tersebut, Eka mengaku belum dapat menyimpulkan.

"Untuk sebab dari kerusakan jendela ini akan kami lakukan mendalami olah TKP. Hasil sementara kami temukan di TKP itu beberapa pecahan-pecahan dan tidak menemukan apa saja, yang kami temukan ada lubang. Kami sudah memeriksa di belakang dari jendela ini yang memiliki diameter 5mm yang dilapisi oleh gorden warna putih dan coklat," bebernya.

Eka menyebut, orang pertama yang menemukan kerusakan jendela ini adalah anak dari pemilik rumah berinisial A yang pada malam tadi tidur di kamar tersebut.

"Namun, saksi A tidak serta merta pada saat kejadian mengetahui apakah ada lemparan atau apa, mengetahuinya pada pagi hari tadi. Kami belum bisa menyimpulkan kerusakan kaca jendela itu apakah karena lemparan batu atau apa kami belum bisa simpulkan," jelas Eka.

"Memang ada kejadian keributan tetapi TKP rumah jaraknya dengan depan Lorong Lumba-lumba kurang lebih 1 kilometer. Apakah ada korelasinya, kami masih perdalam," timpalnya.

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.