Skip to main content
Polisi

BREAKING NEWS: Demo di Kendari Rusuh, Satu Polisi Meninggal Dunia

HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Demo menolak perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan Pemilu di Kendari berujung ricuh.

Demo yang juga membawa isu menolak kenaikan harga BBM serta bahan pangan itu bahkan memakan korban jiwa.

Seorang anggota Brigade Mobil (Brimob) Polda Sulawesi Tenggara bernama IPDA Imam Agus Husein meninggal dunia.

Perwira Unit Gegana Brimobda Sultra itu meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari pukul 17.30 WITA.

Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Ferry Walintukan yang dikonfirmasi awak media membenarkan informasi tersebut.

"Dia lagi di atas mobil, terbentur sama pintunya mobil Brimob, itukan anu sekali, berat. Kita gak tau penyebabnya. Belum dijelaskan sama Dokkes (Kedokteran Kesehatan), lagi dicek," kata Ferry.

Ferry menjelaskan, insiden itu terjadi pada saat korban sedang menjalankan tugas pengamanan aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sultra pada Senin (11/4) siang tadi.

"Pada saat demo, udah berangsur-angsur bubar (massa aksi). Dia meninggalnya jam setengah enam di Rumah Sakit Bhayangkara. Sesak nafas dia, muntah darah. Almarhum atas nama IPDA Imam. Kami sangat berduka cita atas kejadian ini," beber Ferry.

Hingga kini, Ferry mengatakan, pihaknya masih mencari tahu kronologi lengkap kejadian tersebut

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.