Seluruh RS Rujukan COVID-19 di Kendari Penuh, Pemprov Jadikan RS Jiwa Tempat Rawat Pasien
HALUANRAKYAT.com, KENDARI - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara mengambil langkah cepat setelah seluruh rumah sakit rujukan COVID-19 yang ada di Kota Kendari telah penuh.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sultra, Nur Endang Abbas, tak ada lagi ruangan yang dapat dipergunakan untuk merawat pasien COVID-19, baik itu di RSUD Kota Kendari, RSUD Bahteramas maupun tempat karantina seperti Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sultra dan Bapelkes Sultra.
"Iya benar, seluruh RS rujukan COVID-19 dan asrama yang jadi tempar isolasi sudah penuh," kata Endang, Rabu (23/9/2020).
Oleh karena itu, Pemprov Sultra memutuskan untuk menunjuk Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kendari sebagai rumah sakit rujukan untuk merawat pasien COVID-19 nantinya.
"Pihak RSJ Kendari juga telah menyatakan siap untuk menerima pasien COVID-19 yang kan dirawat di sana," imbuhnya.
Selain itu, langkah ekstrem juga disiapkan oleh Pemprov Sultra jika saja RSJ Kendari masih tak mampu menampung pasien COVID-19 karena jumlahnya yang membludak.
"Kita akan siapkan hotel-hotel sebagai penyangga jika RSJ Kendari nantinya juga penuh," pungkasnya.
